Penulis: Ficky
Manado, Narasione.com- Kepala Dinas Kominfo Sulawesi Utara (Sulut), Evan Steven Liouw SSos, MM menjadi jembatan penghubung berakhirnya konflik berkepanjangan antara dua kubu Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulut yang sempat memanas antara Kubu Vanny Loupatty (Maemossa) dan Voucher Lontaan.
Kepada sejumlah wartawan Steven Liouw mengatakan jika, atas instruksi Gubernur Sulut, Yulius Selvanus, dirinya melakukan mediasi Anatar dua wartawan senior Maemossa dan Voucke di salah satu rumah makan di Kota Manado dengan suasana akrab.
”Pak Gubernur YSK cinta damai. Beliau ingin semua wartawan bersatu dan tidak ribut-ribut,” ujar Steven Liow menyampaikan harapan gubernur.
Alhasil, setelah panjang lebar melakukan pembahasan yang serius, polemik dualisme kepemimpinan PWI Sulawesi Utara pun berhasil difasilitasi oleh
Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE melalui Kadis Kominfo Sulut.
Dalam pertemuan antara dua kubu PWI yakni Vocke Lontaan sebagai ketua PWI hasil Musyawarah Nasional di Bandung dan Vanny Loupatty sebagai ketua PWI versi Kongres Luar Biasa (KLB) bersepakat untuk tidak saling mengakui dan
menjalankan program secara mandiri. Meskipun belum ada rekonsiliasi,
pertemuan ini dianggap sebagai langkah positif dalam memperkuat komunikasi
dan hubungan antarwartawan di Sulut.
Dketahui, kedua pihak juga bersepakat untuk mendukung dan mengawal berjalannya Pemerintahan Sulawesi Utara.














