Pewarta: Ficky
Narasione.com, Minut- Plang proyek adalah papan yang menampilkan informasi tentang proyek pembangunan, termasuk lokasi, biaya dan jadwal pelaksanaan suatu pekerjaaan. Selain itu, untuk memastikan efektivitas dari papan proyek, ukuran papan harus cukup besar dan dapat dilihat oleh masyarakat secara jelas.
Sayangnya Pekerjaan Drainase di Desa Laikit Kecamatan Dimembe, menurut informasi warga sejak awal pekerjaan berlangsung, pihak pengelola tidak pernah menampilkan Plang proyek sebagai informasi transparansi pekerjaan tersebut.
Bahkan warga menyayangkan kualitas drainase yang dikerjakan tersebut terkesan asal jadi, dan dapat membahayakan penduduk setempat apabila nemasuki musim penghujan.
“Dampaknya jikalau hujan lebat dan berlangsung lama, drainase yang ada di area lorong Maloi ini biasanya menampung volume air yang cukup banyak. Sementara lebar dari drainase yang dikerjakan malah jadi lebih kecil dari kondisi semula,” keluh Chris Warga Desa Laikit.
Lebih lanjut Ia katakan, ini akan berdampak ke akses jalan yang dilalui oleh penduduk dan akan berpotensi merusak kondisi jalan.
“Lebih parahnya pekerjaan ini tidak jelas, tidak ada plang proyek terkait informasi besaran pagu pekerjaan drainese yang dikerjakan pekan lalu, sampai saat ini terlihat 60 persen selesai dengan kondisi yang memperhatinkan,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu pekerja drainase ketika dikonfirmasi mengatakan, jika proyek tersebut dikerjakan oleh CV Anugerah Victory dan plang proyeknya dipasang di Desa Matungkas.
“Pekerjaan ini satu paket dengan drainase yang ada di Desa Matungkas dengan besaran pagu hampir 400 Juta dan plang proyeknya dipasang di Desa Matungkas,” ujar pekerja.
Terpisah Hukum Tua Desa Laikit, Frans Rotty Manua kepada media ini, mengatakan jika baru mendapatkan informasi keluhan warga terkait proyek pekerjaan drainase tersebut.
“Saya kaget ternyata sudah seminggu jalan pekerjaan ini di Desa Laikit bahkan dikeluhkan oleh warga, dan sejauh ini tidak ada sosialisasi atau informasi kepada kami Pemerintah Desa Laikit,” tukas Kullu sapaan akrab Manua dengan nada kesal.
Tentunya lanjut Manua, Pemerintah Desa Laikit akan menghubungi pihak pengelola terkait keluhan yang dikeluhkan warga.
“Kami akan menghubungi pihak CV Anugerah Victory, dan terkait keluhan, kita lihat saja bersama. Apabila hasil pekerjaan tidak sesuai dan berpotensi kepada kerusakan akses jalan ataupun berbahaya bagi penduduk setempat, masyarakat bisa melaporkan masalah ini ke Pihak berwajib atau dinas terkait yang membidangi pekerjaan ini,” pungkasnya.
